07 February 2013

Tendangan Penalti Merwarnai Arema vs Persisam

Lanjutan partai Indonesia Super League, Arema Indonesia menjamu tamunya dari Kalimantar Persisam Samarinda di stadion Kanjuruhan diwarnai dengan tendangan penalti. Terhitung Arema mengeksekusi 2 kali tendangan penalti dan sekali dari Persisam Samarinda.

Pada awal babak pertama, Arema langsung menggempur menyerang pertahanan Persisam, terbukti sebelum pertandingan dihentikan sementara karena hujan lebat, Arema sudah memiliki 3 peluang yang semestinya bisa membuahkan hasil, namun ketiga peluang tersebut tidak dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para penyerang Arema sehingga sampai 12 menit pertama, kedudukan masih tetap 0-0. Wasit menghentikan pertandingan karena hujan sangat lebat sehingga mengganggu permainan dan menjaga kemungkinan terjadinya cidera pada para pemain kedua tim.

Setelah menunggu sekitar20 menit, pertandinganpun dilanjutkan dan dimulai pad amenit ke 12. Sembilan menit kemudian tepatnya menit ke 21, seorang pemain Persisam melakukan pelanggaran dengan menyentuh bola di area pinalti sehingga wasit meniup pluit tanda pelanggaran, dan tendanganh penalti diambil oleh Greg Lokolo. Greg tidak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut dan melaksakan bola ke gawang Persisam sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0.

Setelah tendangan penalti pertama dari Arema Indonesia, kini giliran pemain belakang Arema Indonesia melanggar Obiora di area pinalti. Wasit menunjuk titik putih tendangan penalti untuk Persisam. Pier Njanka mengekseskusi tendangan penalti tersebut dan sekaligus merubah kedudukan menjadi 1-1.

Tidak berselang lama Arema Indonesia kembali mengepung  daerah pertahanan Persisam, dari kaki Sunarto dapat menjebloskan bola ke gawang Persisam dan merubah kedudukan menjadi 2-1 dalam waktu hanya 2 menit setelah gol penyama kedudukan dari Pier Njanka.

Pada menit ke 41 kembali lagi terjadi tendangan penalti diberikan wasit kepada Arema Indonesia, setelah salah seorang pemain Persisam melakukan pelanggaran di area penalti. Berbeda dengan tendangan penalti yang pertama yang dieksekusi oleh Greg, kini Kayamba Gumbs mengambil alih tendangan penalti, Gumbs berhasil menambah gol dan merubah kedudukan menjadi 3-1. Kedudukan 3-1 tersebut bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Arema Indonesia mendapatkan perlawanan dari Persisam Samarinda dengan menggiatkan serangan dari kedua sisi pertahanan Arema Indonesia, Namun usaha Persisam tidak membuahkan hasil sehingga kedudukan 3-1 tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan.

No comments:

Post a Comment